Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza
LatestNews – Polisi memeriksa 9 orang saksi mengenai masalah kebakaran Gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat.
Hingga kni, penyebab kebakaran masih belum diketahui. Tim gabungan Polres Metro Jakarta Barat dengan Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih lakukan sistem penyelidikan.
“Sampai dengan pas ini setidaknya tersedia sembilan saksi yang sudah diambil info dalam rangka peristiwa ini oleh Polres Metro Jakbar, dan juga di-asistensi oleh Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi pas konferensi pers, Senin (20/1/2025).
Di segi lain, Ade Ary mengatakan, Polres Metro Jakarta Barat dibantu Subdit Ditreskrimum Polda Metro Jaya, BPBD DK Jakarta dan Tim DVI Pusdokes Polri juga masih lakukan pembersihan dan sistem pencarian pada korban yang dilaporkan hilang.
Sejauh ini, Rumah Sakit Polri sudah menerima 8 kantung jenazah korban kebakaran Gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat. Sedangkan, menurut laporan, terkandung 14 orang hilang.
“Mohon pas di lokasi di tkp sistem pembersihan, sistem pencarian masih dilakukan. Tentunya kita berharap tidak tersedia korban lagi, tetapi sistem pembersihan, pencarian selamanya berlangsung,” ujar dia.
BPBD Jakarta Perkirakan Kerugian Kebakaran Glodok Plaza Capai Rp90 Miliar
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengungkap kuantitas kerugian material kebakaran Glodok Plaza, Mangga Besar, Jakarta Barat menggapai Rp90 miliar.
“Dari objek terdampak Mal Glodok Plaza lantai 7, 8, dan 9, estimasi kerugian Rp90.900.000.000,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Jakarta Muhammad Yohan dalam info tertulis, dikutip Senin (20/1/2025).
Meski begitu, Yohan menyebut dugaan penyebab kebakaran Glodok Plaza masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Adapun sebanyak 14 orang dilaporkan hilang dalam kebakaran yang berlangsung pada Rabu malam 15 Januari 2025 itu. Jumlah ini diterima petugas gabungan berasal dari keluarga dan rekan korban yang melapor ke Poskotis.
14 orang yang hilang itu adalah Aulia Belinda (28), Deri Sauki (25), Osima Yukari (25), Aldrina S (29), Ade Aryti (29), Shinta Amelia (20), Indira Seviana Bela (25), Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desti, Zukhi F Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56), dan Dian Cahyadi (38).
“Untuk kuantitas yang sudah di evakuasi berjumlah 8 kantong jenazah, tengah sistem identifikasi di RS Polri Kramat Jati Untuk pertumbuhan identitas korban dapat di informasikan lanjut sesudah rilis information berasal dari RS Polri Kramat Jati,” ucap Yohan.
Kebakaran Glodok Plaza, 650 Tenant Terkena Dampak
Gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat belum sanggup beroperasi usai kebakaran yang berlangsung pada Rabu malam, 15 Januari 2025. Insiden kebakaran di lantai 7, 8 dan 9 memicu 650 tenant ikut terkena imbas.
Marketing Glodok Plaza, Angga Aditya mengatakan, semua kesibukan di gedung dihentikan sampai pas yang belum ditentukan.
“Kita minta pengertian berasal dari semua tenant dan penghuni. Untuk semua gedung tutup sampai dengan pas yang belum ditentukan. Sampai dengan selesai investigasi dan juga uji kelayakan berasal dari pihak terkait,” kata dia di lokasi, Minggu (19/1/2025).
Angga menerangkan, kerugian akibat kebakaran masih dalam sistem perhitungan. Kendati, sebagian tenant sudah coba untuk kurangi kerugian dengan memindahkan kesibukan mereka ke lokasi lain, seperti beroperasi secara daring atau gunakan gudang yang disewa di gedung lain.
“Sampai pas ini statement formal kerugiannya masih belum ada, cuma berasal dari holding kita juga sudah ikut menanggulangi untuk menilai berapa sih resminya kerugian yang dialami akibat kejadian ini,” ujar dia.
Angga mengatakan, pihak pengelola sudah mengakses posko untuk memberikan informasi terkini. Namun, pengelola menegaskan bahwa tenant belum diizinkan beroperasi.
“Karena lokasi masih memadai berbahaya, menjadi kita yang lakukan pembersihan pun juga harus gunakan APD. Karena plafon-plafon itu masih lapuk ya, masih basah, masih suka berjatuhan. Jadi kita risau jika banyak kesibukan justru malah menunda kecepatan investigasi dan uji kelayakan gedung,” tandas dia.